BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penulisan makalah ini dibuat berdasarkan tugas mata kuliah Sistem Operasi
yg diberikan sebagai tugas kelompok yg terdiri dari 4 (empat) orang mahasiswa
perkelompoknya. Dalam makalah ini membahas tentang Pengertian dan Perbedaan
antara FAT, FAT32, NTFS dan EXFAT.
B. Tujuan
Tujuan
penulis menyusun makalah ini yaitu untuk
mengetahui dan memahami tentang:
·
Pengertian FAT, FAT32, NTFS, dan EXFAT
·
Perbedaan antara FAT, FAT32, NTFS, dan EXFAT
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian FAT, FAT32, NTFS dan exFAT
1. Pengertian
FAT
Sistem
berkas FAT
atau FAT File System adalah
sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai
cara dirinya beroperasi. Untuk penyingkatan, umumnya orang menyebut sistem berkas FAT sebagai FAT saja. Kata FAT sendiri adalah singkatan dari File Allocation Table, yang jika diterjemahkan secara bebas ke
dalam Bahasa Indonesia menjadi Tabel Alokasi Berkas. Arsitektur FAT sekarang banyak digunakan
secara luas dalam sistem komputer dan kartu-kartu memori yang digunakan dalam
kamera digital atau pemutar media portabel.
FAT pertama kali dikembangkan oleh Bill Gates
dan Marc McDonald, pada tahun 1976-1977. Sistem berkas ini
merupakan sistem berkas utama untuk sistem operasi yang ada saat itu, termasuk
di antaranya adalah Digital Research
Disk Operating System (DR-DOS), OpenDOS, FreeDOS, MS-DOS, IBM OS/2
(versi 1.1, sebelum berpindah ke sistem HPFS), dan Microsoft Windows (hingga
Windows Me). Untuk disket floppy, FAT telah distandardisasikan sebagai ECMA-107
dan ISO/IEC 9293. Standar-standar tersebut hanya mencakup FAT12 dan FAT16 tanpa
dukungan nama berkas panjang, karena memang beberapa bagian dalam standar nama
file panjang di dalam sistem berkas FAT telah dipatenkan.
Sistem berkas ini
digunakan oleh sistem operasi MS-DOS (hanya versi FAT12 dan FAT16), Windows
(hampir semua versi Windows; untuk versi FAT yang didukung olehnya lihat pada
bagian versi), GNU/Linux, dan masih banyak sistem operasi lainnya yang
juga mendukung, termasuk Macintosh Mac OS/X.
2. Pengertian
FAT32
FAT32 adalah versi system berkas FAT
yang paling baru, yang diperkenalkan ketika Microsoft merilis Windows 95 OEM
Servis Release 2 (Windows 95 OSR2). Karena menggunakan table alokasi berkas
yang besar (32-bit), FAT32 secara teoritis mampu mengamati hingga 232 unit
alokasi (429467296 buah).
Meskipun demikian, dalam
implementasinya, jumlah unit alokasi yang dapat dialamati oleh FAT32 adalah 228
(268435456 buah). Ukuran unit alokasi maksimum dapat mencapai 32768 byte (64
sektor), sehingga secara teoritis dapat mengalamati 8 terabytes (8192
Gigabytes), meski tidak disarankan. Selain itu proram instalasi beberapa
keluarga system operasi windows NT 5.x ke atas hanya mengizinkan pembuatan
partisi FAT32 hingga 32 Gigabytes (jika partisi lebih besar dari 32 GB, maka
program instalasi windows hanya menyediakan system berkas NTFS).
File sistem ini bekerja dengan
menempatkan file dalam tabel-tabel yang telah terindeks dan orang bule bilang
File Allocation Table (FAT). File sistem ini pun memiliki berbagai versi yaitu
FAT, FAT16, FAT32 dan FAT64 (exFAT). FAT64 atau yang sering disebut extended
FAT (exFAT) adalah versi terbaru dari pengembangan filesistem FAT. Filesistem
exFAT ini muncul di service pack pertama windows vista. Back to topic,
filesistem FAT32 memiliki kelebihan yaitu performa yang cukup baik untuk
menghandle kapasitas hardisk yang tidak terlalu besar. Konon, untuk partisi
hardisk yang kecil, performa FAT32 lebih baik ketimbang NTFS, benarkah?
Entahlah, saya tidak berani memastikan tanpa dilakukanya pengujian atau
benchmarking. Kelebihan lain yang saya ketahui dari hasil pencarian adalah
kompatibilitas terhadap data dan software lawas. Ya jelas saja, hampir semua
sistem operasi (microsoft maupun non-microsoft) mampu melakukan read-write
terhadap partisi FAT32. FAT32 merupakan filesistem ideal untuk sistem operasi
windows 9x dan windows ME.
kapasitas besar (diatas 32GB).
Konon, performa FAT32 kurang mumpuni untuk menangani kapasitas besar, bahkan
sistem operasi windows membatasi besaran partisi maksimum untuk filesistem
FAT32 hingga 32gb saja. FAT32 juga memiliki kekurangan untuk urusan keamanan
yaitu, FAT32 tidak memiliki fitur enkripsi data. Masa sekarang ini, enkripsi
data cukup penting agar data tidak jatuh ke tangan yang tidak berhak. FAT32
juga memiliki kelemahan yang cukup fatal bagi orang-orang yang sehari-hari
berkecimpung dengan file-file berukuran besar, misal seorang editor video.
Mengapa? Filesistem FAT32 tidak mampu menampung single file berukuran 4gb atau
lebih.
Tidak hanya itu, beberapa orang
berpendapat bahwa filesistem FAT32 ini lebih mudah terfragmentasi dibanding
NTFS, jika fragmentasi meningkat, tentu berforma akan turun. Seseorang pernah
berpendapat bahwa filesistem FAT32 kurang baik untuk digunakan instalasi
windows yang berbasis NT. Bahkan, ada yang mengeluh windows xp nya bekerja
tidak maksimal karena partisi tempat windows xp diinstal menggunakan FAT32.
3. Pengertian
NTFS
NTFS di kenalkan pertama pada
Windows NT dan merupakan file system yang benar benar berbeda di banding
teknologi FAT.NTFS atau New Technology File System1, merupakan sebuah sistem
berkas yang dibekalkan oleh Microsoft dalam keluarga sistem operasi Windows NT,
yang terdiri dari Windows NT 3.x (NT 3.1, NT 3.50, NT 3.51), Windows NT 4.x (NT
4.0 dengan semua service pack miliknya), Windows NT 5.x (Windows 2000, Windows
XP, dan Windows Server 2003), serta Windows NT 6.x (Windows Vista, Windows
7).NTFS bekerja berdasarkan prinsip BTree dan menggunakan full indexing. Karena
itu pula fragmentation dapat ditekan seminimal mungkin. Kemudian, setiap file
pada NTFS memiliki checksum, yang memungkinkan file tersebut diperbaiki secara
sempurna bila suatu saat NTFS tersebut bermasalah.
NTFS menawarkan security yang jauh
lebih baik , kompresi file , cluster dan bahkan support enkripsi data. NTFS
merupakan file system standar untuk Windows Xp dan apabila anda melakukan
upgrade Windows biasa anda akan di tanyakan apakah ingin mengupgrade ke NTFS
atau tetap menggunakan FAT. Namun jika anda sudah melakukan upgrade pada
Windows Xp dan tidak melakukan perubahan NTFS itu bukan masalah karena anda
bisa mengkonversinya ke NTFS kapanpun. Namun ingat bahwa apabila anda sudah
menggunakan NTFS akan muncul masalah jika ingin downgrade ke FAT tanpa
kehilangan data.
Kekurangan NTFS yang sering
dibicarakan adalah kompatibilitas terhadap software atau operating sistem lawas
seperti win 9x dan ME. Sistem operasi lama milik microsoft ini tidak mampu
membaca file sistem NTFS. Selain itu, beberapa orang menilai bahwa file sistem
NTFS ini tidak universal, karena OS selain microsoft tidak mampu melakukan
read-write pada partisi NTFS, namun hal ini sudah terselesaikan. Terselesaikan?
Ya, saat ini distro linux telah mampu melakukan read-write file sistem NTFS
dengan modul ntfs-3g. Ada yang berpendapat bahwa partisi berfile sistem NTFS
akan susah diperbaiki jika terjadi masalah, Saat ini file sistem NTFS sudah
cukup populer, sehingga muncul tool-tool recovery yang mendukung recovery data
dan perbaikan partisi berfile sistem NTFS. Bahkan saya pernah mengalami 2
partisi di hardisk saya hilang karena suatu kesalahan, 1 berfile sistem NTFS
dan satunya lagi berpartisi FAT32.
4. Pengertian
EXFAT
EXFAT (singkatan dari Extended File Allocation Table, atau
seringkali salah disebut sebagai FAT64) adalah sebuah sistem berkas proprietary yang cocok untuk
digunakan oleh media-media penyimpanan berbasis memori flash. Sistem berkas ini
pertama kali dibuat oleh Microsoft untuk perangkat-perangkat benam di dalam
Windows Embedded CE 6.0 dan Windows Vista Service Pack 1. Diperkenalkan pada
bulan November 2006, sistem berkas ini dapat digunakan sebagai alternatif dari
sistem berkas NTFS, karena memang NTFS memiliki struktur data yang relatif
lebih besar ketimbang exFAT.
B. Perbedaan FAT, FAT32, NTFS dan exFAT
Dari beberapa jenis file sistem di atas yaitu FAT,
FAT32, NTFS dan EXFAT memiliki perbedaan yg mendasar antara satu dengan yang
lainnya. Di bawah ini adalah tabel perbedaan antara NTFS dan FAT32 menurut
karakteristiknya.
Karakteristik
|
NTFS
|
FAT32
|
Jumlah berkas dalam satu volume
|
232-1 berkas
|
232-1 berkas
|
Berkas atau sub directory setiap
directory
|
Tidak terbatas
|
216-2 berkas atau
direktori
|
Kompatibilitas dengan sistem
operasi DOS
|
Tidak
|
Tidak
|
Dapat dual boot dengan windows
95/98
|
Tidak
|
Ya (windows 95 OSR 2.0 e atas)
|
Kompresi data transparent
|
Ya
|
Tidak
|
Enkripsi transparent
|
Ya (versi 3.0 ke atas)
|
Tidak
|
Penetapan quota ruangan untuk tiap
pegguna
|
Ya
|
Tidak
|
Ukuran berkas maksimum
|
264-1 bytes
|
232-1 bytes
|
Ukuran cluster minimum
|
512 bytes (1 sektor)
|
512 bytes (1 sektor)
|
Ukuran cluster maksimum
|
64 KB (32 sektor)
|
64 KB (32 sektor)
|
Ukuran partisi maksimum
|
232 cluster
|
4,177,198 cluster
|
Jumlah berkas tiap partisi
|
232-1 berkas
|
228 berkas
|
Jumlah direktori tiap partisi
|
Tidak terbatas
|
216-2 direktori
|
Kemudian untuk membedakan EXFAT dengan jenis file
sistem yang lain dapat dilihat dari kelebohan dan kekurangan atau kelemahan
file sistem jenis EXFAT ini, yaitu :
Keunggulan
exFAT
Beberapa
keunggulan yang ditawarkan oleh exFAT adalah sebagai berikut :
·
Skalabilitas untuk HDD (hard disk
drive) berukuran besar.
· Ukuran berkas teoritis maksimal 264 (16 EiB).
Sebagai perbandingan, FAT-32 hanya mendukung ukuran berkas maksimal hingga 232
(4 GB).
· Ukuran Cluster yang didukung hingga 2255 Sector,
dengan batasan implementasi hingga 32 MB (Megabyte).
· Performa untuk alokasi ruangan kosong dan penghapusan
ditingkatkan karena file system ini memperkenalkan implementasi baru, yaitu
Free Space Bitmap
·
Mendukung lebih dari 216
(65536) berkas di dalam sebuah direktori tunggal.
· Mendukung fitur access control list (ACL), seperti
halnya NTFS. Sayangnya, fitur ini belum didukung sepenuhnya di dalam Windows
Vista Service Pack 1.
· Mendukung Transaction-Safe FAT File System (sebuah
fungsi opsional untuk Windows CE yang diaktifkan).
· Memiliki ruangan tersendiri yang bisa digunakan oleh OEM
untuk melakukan kustomisasi terhadap sistem berkas untuk karakteristik
perangkat tertentu.
·
Timestamp dapat ditampilkan dalam
UTC, tidak hanya dalam local time saja.
Kelemahan
exFAT
Beberapa
kelemahan yang dimiliki oleh exFAT, jika dibandingkan dengan file system FAT
sebelumnya (FAT12, FAT16, atau FAT32) adalah:
· Perangkat yang menggunakan file system exFAT tidak bisa
menggunakan kemampuan ReadyBoost milik Windows Vista (namun pada Windows 7,
Microsoft sudah membuat file system exFAT yang baru dengan dukungan ReadyBoost).
· Status lisensi yang belum jelas. Akan tetapi, Microsoft
telah mempatenkan beberapa bagian dari file system FAT.
· Tidak bisa diakses oleh sistem-sistem operasi Windows
terdahulu, hanya Windows XP Service Pack 2, Windows XP sp3, Windows Server 2003
Service Pack 1, Windows Server 2003 Service Pack 2, Windows Vista Service Pack
1 atau Windows CE 6.0, Windows 7, Windows 2008, Windows 2008 R2.
·
Belum tersedia implementasi dalam
proyek open source.
Jika menggunakan Windows XP sp2/sp3 atau Windows Server 2003
sp1/sp2 harus menginstal dulu update pack KB955704.
BAB III
PENUTUP
Dari semua penjelasan di atas baik itu tentang
pengertian FAT, FAT32, NTSF maupun EXFAT dapat kita ketahui bahwa hal-hal yang
disebutkan tersebut adalah jenis-jenis file sistem. Dari setiap jenis-jenis
file sistem tersebut memiliki cirri-ciri masing-masing sehingga terdapat
perbedaan antara yang satu dengan yang lain. FAT32 dan EXFAT merupakan perkembangan
dari file sistem FAT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar